Kamis, 29 November 2012

Inspirasi Malam

Aku tak menginginkan rangkaian kata-kata
Sebuah puisi manis teruntuk mengenangku
Aku tak mengharapkan untaian air mata
Sebuah kesedihan atas rasa kehilangan
Nanti.. disaat nyawaku telah terpanggil
Hanyalah doa dan maaf tulus untukku
Hanya dan cuma itu
Kepada Rabb Sang Pengampun Dosa
Yang mungkin kan menenangkan masa penantianku
Yang mungkin kan menjadi penerang di gulita bawah tanah
Yang mungkin kan menjadi kebahagiaan

Senin, 19 Maret 2012

Inspirasi Malam

Jika malam ini perpisahan itu terjadi
ketika tiada pertemuan lagi
tiada kebersamaan lagi
ketika kaki ini tak lagi melangkah pada jalan² yang biasa terlewati
hanya diam dalam kesendirian
dan ketika tak lagi menghirup segar udara pagi
tak lagi merasakan hangatnya mentari
tak lagi menyapa senyum penyambut hari
tapi, hanya diam dalam kesendirian
kenangan demi kenangan terekam dalam bayang
tak mampu lagi berucap kasih, berucap maaf, berucap kata² bahagia
hanya menangis yang tak didengar siapapun
merintih sesal yang tak dipedulikan lagi
sungguh tiada seorangpun berharap demikian terjadi
maka, selagi masih nafas terhirup
selagi jantung masih berdegup
selagi darah masih mengalir dan
pada detik ini ketika malaikat belum menjemput
sampaikan yang terpendam
sampaikan kasih itu
sampaikan maaf itu
sampaikan isi kalbu yang masih sanggup tuk diungkapkan
karna tiada yang tau kapan ajalnya
tiada yang tau kapan Allah menginginkannya kembali padaNya
dan katakan kejujuran itu dalam tulus
ikhlaskan segala tanggapan darinya
sesakit itu jika menyakitkan
lapangkan dada
bersyukurlah hanya pada Allah
bila harapanmu terwujud darinya
jangan berlebihan
setidaknya, malam ini tlah tersampaikan segala
agar apabila hari ini adalah terakhir kita menapaki bumi, tiada sesal yang kan menyesakkan dada selamanya
namun bila esok masih kita menikmati usia, cukuplah kejujuran itu menenangkan hari dan menceriakan hidup

Minggu, 12 Februari 2012

Inspirasi Malam

Sampai kapan ku
memaksakan kepercayaan
Sampai kapan ku
meyakinkan keraguan

Dan ketika itu tak pernah ku lihat
Bahkan sama sekali tidak

Apa yang ingin ku jadikan tiada?

Menepis yang menggangguku!

Hingga kini belum juga ku jumpai

Apa?

Selasa, 10 Januari 2012

Inspirasi Malam

Gerimis menyanyikan suara kepedihan hati
Bersama tiupan angin yang menerbangkan harum dingin
Setitik cahaya mulai meredup disekitar gelap kelam
Disambut senyap yang melupakan simpulan senyum
Melanda lara dalam tiap detik yang tak pernah ingin kembali
Yang diam semakin menghabiskan masa lalu
Dalam jeritan kalbu yang mengusap kebahagiaan
Aku lelah berada ditengah air hujan yang membasahi pipiku
Hingga dingin yang kurasakan malah semakin membekukan rasa tenang
Kegelisahan merampas perhatian terhadapNya
Maaf
Tuhan.. hamba inilah yang tiada pernah kau sukai
Dan aku tidak ingin menjadi seperti hamba
Ku ingin menjadi bintang kecil dalam malam dengan cahaya sederhana
Walau sedikit adanya sinar pesona diri, tapi syukur padaMu karna setidaknya aku merasa berarti
Mungkin
Tetapi dengan bintang bintang aku akan berusaha meski mendung masih membawa hujan yang kini semakin deras mengguyurku dalam basah tertimpa rintiknya

Senin, 09 Januari 2012

Inspirasi Malam

Berhembus angin merasuk ke hati
Perlahan meniup udaranya lalu mulai mengusik tenang
Dalam detik detik yang menghabiskan waktu lalu,
tiada kegalauan yang belum bersinggah
Ini seharusnya ku halangi susah payah
Dikala ucap syukur melawan badai kekecewaan,
hanya fikiran yang membayang lepas mencari celah dimana harus ku buang kencangnya tiupan angin
yang kini semakin mencekam dengan dinginnya
yang kini mengamuk dan merobohkan kedamaian hati
dan entah kekuatan mana yang akan ku dirikan tuk melebur seperti karang yang diterjang ombak
Hanya Sang Maha Pembolak balik Hati Manusia yang sanggup mempertahankan hangatnya lilin kecil dilubuk hati, diamnya fondasi kalbu walau getaran makin mengguncang, nan relung hati ini dalam rasa rasa yang membuat hidupku tersenyum
aku masih berharap dan mencoba kembalikan harapan lampau
jauhlah melayang kekecewaan . . Pergi !

Kamis, 05 Januari 2012

Inspirasi Malam

dimana ku memaknai sebuah pengertian
sampai gelap terlukis di langit belum juga aku faham
beribu prasangka menghantui fikiran
kala seketika bayang indah mencoba menghapus ketidakpercayaanku pada hari nanti
dan kini aku harus semakin sadar bahwa semua adalah mungkin
dan hidupku tidak hanya untuk memangku segala tanya didalam otak
lekas ku berdiri
melangkah membawa janji yang tak seluruhnya terealisasi
bebas bermimpi tanpa paksaan mewujudkannya
tinggallah harapan yang semakin lepas melayang terbang bersamaku
saat ini, jatuh adalah ketakutanku